Jurnal
Model TQM Pada 3 Website Asuransi
Pemerintah Di Bidang Kesehatan Yang Telah Di Analisis
Dhea Fairuz Dirayati
Jurusan
Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi, Universitas
Gunadarma
Jl. Margonda Raya No.100, Pd.
Cina, Beji, Kota Depok, Jawa Barat 16424
Blog : http://dheafairuzdirayati.blogspot.co.id/,
E-mail : dheadirayati@gmail.com
Abstrak
– Total Management System (TQM)
adalah suatu sistem manajemen kualitas yang berfokus pada pelanggan
dengan melibatkan semua level karyawan dalam melakukan peningkatan atau
perbaikan secara terus-menerus. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan model
TQM yang cocok untuk diterapkan pada ketiga website yang telah dibandingkan menggunakan
website analytic alexa.com. Metode penelitian yang digunakan adalah metode komparatif. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa TQM yang cocok diterapkan pada website asuransi pemerintah seperti bpjs-kesehatan.go.id, jiwasraya.co.id, dan
jasaraharja.co.id adalah iso 9000 dan iso 26000.
Kata kunci:
TQM, Alexa.com, Website Analytic.
Abstract -
Total Management System (TQM) is a customer-focused quality management system
involving all levels of employees in continuous improvement or improvement.
This study aims to determine the appropriate TQM model to be applied to the
three websites that have been compared using alexa.com analytic website. The
research method used is comparative method. The results of this study show that
suitable TQM applied to government insurance websites such as bpjs-kesehatan.go.id,
jiwasraya.co.id, and jasaraharja.co.id are iso 9000 and iso 26000.
Keywords:
TQM, Alexa.com, Analytic Website.
I.
Pendahuluan
Di masa
kehidupan, manusia tidak dapat meramalkan apa yang akan terjadi meskipun
menggunakan berbagai alat analisis terutama masalah kesehatan seseorang. Resiko
dimasa datang dapat terjadi terhadap kehidupan seseorang misalnya saja
kematian, sakit, kecelakaan. Setiap resiko yang dihadapi harus cepat dicover
agar tidak membebankan penderita. Adalah perusahaan asuransi yang mau dan
sanggup menanggung setiap resiko yang akan dihadapi oleh nasabahnya baik
perorangan maupun badan usaha.
Adapun
beberapa perusahaan asuransi milik pemerintah di bidang kesehatan adalah
Jiwasraya, Jasa Raharja, dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS). Dapat
dibandingkan ketiga website perusahaan asuransi tersebut menggunakan website
analytic alexa.com untuk menganalisis kinerja situs web dan mengoptimalkan
pengunaan web.
Situs
Alexa.com merupakan situs yang didirikan pada April 1996. Situs ini merupakan
situs yang dimiliki oleh Amazon, sebuah perusahaan perdagangan elektronik
multinasional ternama yang bermarkas di Seattle, Amerika. Boleh dikatakan situs
ini berinduk pada situs Amazon.com. Meskipun menginduk pada Amazon, situs ini
bukanlah situs yang berkaitan dengan perdagangan maupun elektornik.
Situs
Alexa.com merupakan situs yang yang menyajikan peringkat atau rangking
dari sebuah website atau web blog. Situs ini akan memberikan informasi terkait
jumlah lalu lintas pengunjung pada situs tertentu. Bisa dikatakan situs ini
menjadi barometer atau acuan tentang apakah sebuah situs banyak dikunjungi atau
tidak? Mengapa hal ini penting? Tentunya bagi beberapa pihak kunjungan ke
sebuah situs adalah nilai besar yang tidak bisa ditawar. Hal inilah yang
menjadi landasan mengapa situs Alexa kerap kali jadi patokan bagi beberapa
situs, terutama situs yang berkaitan dengan e-commerce.
Situs Alexa
ini bisa dibilang cukup akurat dalam memberikan rangking pada sebuah situs. Hal
ini dilandasi karena situs Alexa.com didirikan berdasarkan konsep informasi
yang tepat dan cukup relevan bagi para pengguna internet. Karena hal inilah
situs ini cukup dipercaya. Situs ini sendiri memebrikan peringkat 1 dan 2
kepada dua situs terbesar dari 30 juta situs website yang tersebar di dunia.
Posisi satu ditempati oleh raksasa mesin pencari Google dan perangkat dua
ditempati oleh situs jejaring sosial terbesar yakni Facebook untuk data
rangking Global (akses Maret 2014) .
Total
Management System (TQM) adalah suatu sistem manajemen kualitas yang
berfokus pada pelanggan dengan melibatkan semua level karyawan dalam melakukan
peningkatan atau perbaikan secara terus-menerus.
Jurnal ini
bertujuan untuk menganalisis 3 website Asuransi milik pemerintah di bidang
kesehatan. Dan menganalisis model TQM yang tepat untuk diterapkan pada ketiga
website tersebut.
II. Metode Penelitian
Metode
penelitian yang digunakan adalah metode penelitian komparatif. Metode Penelitian
komparatif adalah penelitian yang bersifat membandingkan. Penelitian ini
dilakukan untuk membandingkan persamaan dan perbedaan dua atau lebih
fakta-fakta dan sifat-sifat objek yang di teliti berdasarkan kerangka pemikiran
tertentu. Pada penelitian ini variabelnya masih mandiri tetapi untuk sampel
yang lebih dari satu atau dalam waktu yang berbeda.
Tujuan
Penelitian Komparatif adalah sebagai berikut:
·
Untuk
membandingkan persamaan dan perbedaan dua atau lebih fakta-fakta dan
sifat-sifat objek yang di teliti berdasarkan kerangka pemikiran tertentu.
·
Untuk membuat
generalisasi tingkat perbandingan berdasarkan cara pandang atau kerangka
berpikir tentu.
·
Untuk bisa
menentukan mana yang lebih baik atau mana yang sebaiknya dipilih.
·
Untuk
menyelidiki kemungkinan hubungan sebab-akibat dengan cara berdasar atas pengamatan
terhadap akibat yang ada dan mencari kembali faktor yang mungkin menjadi
penyebab melalui data tertentu.
Pada jurnal
ini terlihat bahwa dilakukan perbandingan tiga website asuransi pemerintah di
bidang kesehatan. Kemudian setelah di analisis dilakukan penetapan model TQM
yang tepat untuk ketiga website tersebut. Sehingga tepat untuk memilih metode
penelitian komparatif yang sifatnya membandingkan.
III. Hasil dan Pembahasan
Dari ketiga
website yang telah di analisis, peringkat pertama dalam hal pengunjung paling
banyak adalah bpjs-kesehatan.go.id . Dari segi tampilan ketiga website tersebut
mempunyai fitur responsive design dengan tipe yang berbeda-beda. Website BPJS
memiliki perbedaan di bandingkan kedua website lainnya yaitu mempunyai tipe
responsive tersendiri yaitu dengan menggeser container bloknya sehingga tulisan
menjadi kecil dan sulit dibaca jika dilihat menggunakan handphone. Website jasaraharja.co.id
memiliki bounce rate terendah karena website ini memiliki design yang baik
serta responsive web yang juga baik, serta website ini memiliki fitur-fitur
yang tidak dimiliki oleh kedua website lainnya seperti Annual Report, layanan
E-Learning, Aplikasi handphone Siap-JR, dan E-Procurment yang menyebabkan
pengunjung cukup bertahan lama di website ini. Dalam hal demografi internet, bpjs-kesehatan.co.id
ialah satu-satunya website yang kami bandingkan mempunyai segala jenis rentang
pendidikan mulai dari tidak bersekolah
hingga lulus kuliah dibandingkan dengan website asuransi lainnya yang memiliki
pendidikan formal.
Hasil analisis
berdasarkan:
a.
Peringkat pengunjung dunia maupun
Indonesia
·
Jiwasraya
·
Jasa Raharja
·
BPJS
b. Lokasi pengunjung
·
Jiwasraya
·
Jasa Raharja
·
BPJS
c.
Bounce Rate
·
Jiwasraya
·
Jasa Raharja
·
BPJS
d. Identitas Pengunjung
·
Jiwasraya
·
Jasa Raharja
·
BPJS
Tujuan TQM
ialah perbaikan proses secara terus-menerus. Artinya kualitas selalu diperbaiki
dan disesuaikan dengan perubahan yang menyangkut kebutuhan dan keinginan para
pelanggan. Serta prinsipnya ialah difokuskan pada pelanggan, perbaikan proses
dan keterlibatan total. Dan hal terpenting TQM dapat diterapkan dalam teknologi
informasi apabila memenuhi syarat-syarat berikut:
1.
Setiap perusahaan/organisasi harus
secara terus menerus melakukan perbaikan proses pada mutu produk dan layanan,
sehingga dapat memuaskan konsumen.
2.
Memberikan kepuasan kepada pemilik,
supplier, karyawan dan para pemegang saham
3.
Memiliki wawasan dan pandangan jauh
ke depan dalam meningkatkan profit dari penjualan produk atau layanan.
4.
Fokus utama ditujukan pada proses,
baru pada hasil.
5.
Menciptakan kondisi di mana para
karyawan dapat aktif berpartisipasi dalam menciptakan keunggulan mutu
Setelah
menganalisis ketiga website tersebut dapat di tetapkan model TQM yang cocok di
terapkan pada ketiga website ini. Model yang cocok adalah iso 9000 dan iso
26000. Karena, jika dilihat dari tujuan iso 9000 dan iso 26000 yaitu antara
lain mengutamakan kepuasan dari masyarakat dengan memberikan pelayanan dan
produk yang berkualitas, sama halnya dengan asuransi pemerintah yang bertujuan
hal yang sama namun dikhususkan pada bidang kesehatan saja.
ISO adalah
badan standar dunia yang dibentuk untuk meningkatkan perdagangan internasional
yang berkaitan dengan perubahan barang dan jasa. ISO dapat disimpulkan sebagai
koordinasi standar kerja internasional, publikasi standar harmonisasi
internasional, dan promosi pemakaian standar internasional.
ISO 9000
menyediakan pedoman untuk mengembangkan dan mengimplementasikan sistem Total
Quality Management. Dalam pedoman tersebut disampaikan bahwa aspek-aspek dari
sistem manajemen mutu dalam hubungan dengan kebutuhan sebuah bisnis untuk
mencapai mutu dengan biaya optimum, memastikan perolehan laba, memperluas saham
pasar dan memelihara daya saing jangka panjang. Sistem TQM – ISO 9000 biasanya
diterapkan untuk berinteraksi dengan semua kegiatan yang berkaitan dengan mutu
suatu barang atau jasa. Sistem ini mencakup semua tahap dari identifikasi awal
hingga akhirnya tercapai kepuasan bagi pihak yang berkepentingan. Semua tahapan
ini dapat digambarkan dengan pola Plan-Do-Check-Act (PDCA). Pola ini merupakan
stuktur pendekatan yang digunakan dalam ISO 9000 untuk melakukan pendekatan
proses, penekanan pada pelanggan dan peningkatan yang berkesinambungan
(continual improvement). Pola tersebut merupakan pola yang digunakan untuk
mencapai Total Quality Management.
ISO 26000 adalah
standar internasional yang dikembangkan untuk membantu organisasi menilai dan
menangani tanggung jawab sosial secara efektif dan signifikan terhadap misi dan
visi mereka; Operasi dan proses; Pelanggan, karyawan, masyarakat, dan pemangku
kepentingan lainnya; Dan dampak lingkungan.
IV. Kesimpulan dan Saran
a.
Kesimpulan
Dari penelitian
ketiga website yang dibandingkan yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa:
-
Dari segi peringkat pengunjung dunia
maupun Indonesia, website Jasa Raharja yang paling banyak di kunjungi.
-
Dari segi lokasi pengunjung,
Indonesia menjadi peringkat pertama yang paling sering mengunjungi ketiga
website tersebut.
-
Dari segi bounce rate, website Jasa
Raharja memiliki bounce rate terendah. Yang berarti semakin rendah bounce rate
maka semakin menarik.
-
Dari segi identitas pengunjung,
ketiga website ini paling tinggi di kunjungi oleh laki-laki yang lebih sering
mengakses website ini ketimbang wanita, dalam hal edukasi orang yang sudah
berkuliah lebih banyak mengakses dari pada yang jenjang pendidikan sebelumnya,
dan orang yang bekerja lebih sering mengakses website ini dibandingkan dengan
sekolah atau dari rumah.
Berdasarkan simpulan
analisis tersebut, dapat di tetapkan model TQM yang paling tepat adalah iso 9000
dan iso 26000.
b.
Saran
Dari kesimpulan
penelitian, penulis dapat memberikan saran berupa:
-
Perbaikan website yang perlu
dilakukan secara berkala agar tetap menarik dan mudah dipahami oleh pembaca.
-
Meningkatkan kualitas website dengan
mendesain yang mudah digunakan oleh pembaca.
-
Selalu mengoptimalkan kualitas
masing-masing perusahaan agar dapat memenuhi kepuasan konsumen.
V. Daftar Pustaka
Tugas 1 Manajemen Layanan Sistem Informasi
Tugas 2 Manajemen Layanan Sistem Informasi
Komentar
Posting Komentar